Pilkada Madina, JPPR Soroti Kinerja KPU dan Bawaslu Terkait Protokol Covid-19

JPPR Korda Madina

topmetro.news – JPPR Korda Madina (Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat Koordinator Daerah Kabupaten Mandailing Natal) sangat menyayangkan kinerja KPU dan Bawaslu Madina terkait minimnya sosialisasi untuk mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19 selama proses Pilkada Madina.

Demikian ditegaskan Ketua Korda JPPR Madina Syahdenan Harahap didampingi Sekretaris, Aswan Hidayat kepada topmetro.news, Minggu (4/10/2020) di Panyabungan, menyoroti kinerja KPU dan Bawaslu dalam penerapan protokoler kesehatan Covid-19.

“Kita sangat menyayangkan akibat minimnya sosialisasi KPU Madina dan lemahnya pengawasan Bawaslu Madina terkait dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam berkampanye atau pertemuan terbatas,” tegasnya.

Kemudian Syahdenan juga menuturkan, sorotan JPPR Korda Madina ini mereka sampaikan sesuai dengan temuan Tim Pemantau JPPR Madina. Yang antara lain menyimpulkan, bahwa belum adanya satu pun dari ketiga paslon mematuhi PKPU No. 13 Tahun 2020, Ayat 58, tentang membatasi jumlah peserta yang hadir secara keseluruhan paling banyak 50 orang.

Lalu masalah memperhitungkan jaga jarak paling kurang satu meter antar peserta kampanye, sebagaimana dalam Pasal 6 dan Pasal 9. Serta dapat diikuti peserta kampanye melalui media sosial dan media daring. Wajib menggunakan alat pelindung paling kurang berupa masker yang menutupi hidung
dan mulut hingga dagu. Menyediakan sarana sanitasi yang memadai pada tempat pelaksanaan kegiatan. Paling kurang berupa fasilitas cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, dan/atau cairan antiseptik berbasis alkohol (handsanitizer).

Madina Zona Merah

“Mengingat Kabupaten Madina saat ini sudah ‘Zona Merah’ dan sangat rawan terhadap keselamatan masyarakat Madina atas penularan wabah Covid-19. Untuk itu JPPR Madina meminta kepada semua elemen masyarakat agar tetap menerapkan protokoler kesehatan untuk keselamatan bersama,” imbaunya.

Untuk itu tambahnya, khususnya penyelenggara Pilkada Madina, baik itu KPU dan Bawaslu supaya menindaklanjuti hasil pantauan JPPR Madina itu.

reporter | Jeffry Barata Lubis

Related posts

Leave a Comment